Bumi adalah planet yang indah dengan kekayaan alam dan mahkluknya. Namun bumi yang kita diami ini semakin tua dan ‘sakit’. Pelepasan gas rumah kaca, pencemaran air dan udara, meningkatnya penggunaan tenaga dan kehilangan mendadak sumber alam semula jadi, kesemuanya benar-benar menggugat alam sekitar dan ekosistem bumi kita. Hari Bumi yang pertama kali disambut pada 1970 merupakan acara tahunan yang disambut pada 22 April di seluruh dunia. Pelbagai acara diadakan bagi menunjukkan sokongan kepada usaha melindungi alam sekitar.
Berikut adalah antara langkah-langkah yang boleh dijadikan amalan bagi melindungi bumi kita:
1. Membawa bekas makanan sendiri bagi mengelakkan penggunaan sterofoam
Sterofoam dibuat dari campuran 90-95% polistirena dan 5-10% gas dengan menggunakan blowing agent seperti freon yang dapat merosakkan lapisan ozon.
2. Kurangkan penggunaan botol plastik air mineral, ganti kebiasaan dengan membawa tumbler
Plastik adalah bahan yang terbuat dari monomer-monomer etena yang jumlahnya sangat banyak dan bergabung menjadi polietena. Senyawa ini sulit dicerna oleh makhluk hidup bahkan oleh bakteri atau mikroorganisme sekalipun. Bahan plastik itu sendiri juga sesungguhanya tidak baik untuk kesehat. Oleh karena itu ada aturan dalam penggunaannya. Pernah lihat kan, kode berbentuk segitiga dan angka yang terletak di bagian dasar botol plastik? Kode tersebut dikeluarkan oleh The Society of Plastic Industry pada tahun 1988 di Amerika Serikat dan diadopsi pula oleh lembaga-lembaga yang mengembangkan sistem kode, seperti ISO (International Organization for Standardization). Diantaranya adalah:
Kode 1: PETE atau PET (Polyethylene terephthalate)
Kode 2: HDPE (High density polyethylene)
Kode 3: V or PVC (Polyvinyl chloride)
3. Jangan timbunkan sampah-sarap
Kitar semula! Asingkan kertas, plastik, logam, kaca dan karton aseptik untuk dikitar semula. Jika anda tidak dapat memasukkannya di pusat kitar semula, asingkan kesemuanya dan biarkan sahaja dalam tong sampah di luar rumah, untuk dipungut. Kitar semula menyelamatkan landskap daripada sampah, mengurangkan penggunaan tenaga dan bahan mentah, dan mencegah pengeluaran gas metana yang terhasil daripada sampah yang mereput.
Berikut adalah mengapa kita perlu kitar semula.
4. Jadikan sisa dapur dan taman sebagai baja kompos
Kembalikan zat, atau nutrien dan tenaga yang ada di dalam lebihan makanan dan sisa rumput dari taman, ke bumi, bukan membuangkannya ke tapak pelupusan sampah. Ini dapat dilakukan dengan menggali lubang dan menimbuskannya untuk dijadikan baja kompos.
Prihatinlah kepada alam sekitar dan amalkan 3R – Reduce (Kurangkan), Reuse (Gunakan Semula), dan Recycle (Kitar Semula).
Kredit: https://www.hipwee.com/list/jangan-hanya-mengeluh-jaga-bumi-kita-dengan-7-kebiasaan-ini/